<![CDATA[Usaha mikro merupakan sektor dominan dalam struktur ekonomi Indonesia, namun masih menghadapi tantangan dalam penerapan praktik akuntansi yang memadai. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh perilaku dan motivasi pelaku usaha mikro terhadap penerapan praktik akuntansi di Kabupaten Batanghari. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain survei eksplanatori. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang disebarkan kepada 100 pelaku usaha mikro menggunakan teknik purposive sampling. Instrumen diuji validitas dan reliabilitasnya, kemudian dianalisis dengan regresi linear berganda. Hasil analisis menunjukkan bahwa perilaku dan motivasi secara simultan berpengaruh signifikan terhadap penerapan praktik akuntansi (F = 75,554; p < 0,001; R² = 0,609). Secara parsial, motivasi (β = 0,417; p < 0,001) memiliki pengaruh lebih besar dibanding perilaku (β = 0,249; p < 0,001). Temuan juga menunjukkan dominasi perilaku akuntansi reaktif-parsial: pelaku usaha terbiasa mencatat transaksi harian dan menyadari manfaat laporan keuangan, namun tidak menyusun laporan komprehensif maupun mengikuti pelatihan akuntansi. Dominasi motivasi sebagai prediktor utama mengindikasikan pentingnya faktor internal dalam mendorong penerapan akuntansi. Kesenjangan antara kesadaran dan tindakan menunjukkan perlunya strategi intervensi yang tidak hanya bersifat teknis, tetapi juga membangun motivasi intrinsik dan kontrol perilaku melalui pelatihan aplikatif dan pendampingan berkelanjutan.]]>
Copyrights © 2025
