Jurnal Wiyata : Penelitian Sains dan Kesehatan
Vol 3, No 1 (2016)

FAKTOR RISIKO KEJADIAN DIFTERI DI KABUPATEN BLITAR TAHUN 2015

Saifudin, Nanang (Unknown)
Wahyuni, Chatarina Umbul (Unknown)
Martini, Santi (Unknown)



Article Info

Publish Date
25 May 2017

Abstract

Latar belakang: Difteri merupakan penyakit yang masih menjadi kejadian luar biasa (KLB) dan menyebabkan kematian. Tujuan: Menganalisis faktor risiko kejadian difteri di Kabupaten Blitar Tahun 2015. Metode: Penelitian observasional-analitik dengan desain case control. Sampel pada kelompok kasus adalah penderita difteri (42 orang) dan pada kelompok control adalah bukan penderita difteri (84 orang). Variabel independen yaitu usia, status imunisasi, kelembaban ruangan, pencahayaan, ventilasi, keberadaan hunian, dan keberadaan sarana pelayanan kesehatan. Analisis data dilakukan dengan uji regresi logistik. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan usia OR = 3.94, kelembaban ruangan OR = 60.00, pencahayaan OR = 16.59, ventilasi OR = 22.42, keberadaan sarana pelayanan kesehatan OR = 8.87 berhubungan dengan kejadian difteri. Faktor risiko terhadap kejadian difteri yaitu kelembaban ruangan (OR=29.983) dan pencahayaan (OR=5.115) Simpulan dan saran: Faktor risiko terhadap kejadian difteri yaitu kelembaban ruangan dan pencahayaan. Penelitian selanjutnya dapat menggunakan cakupan wilayah yang lebih sempit agar diketahui pengaruh faktor lingkungan yang spesifik terhadap kejadian difteri.

Copyrights © 2016






Journal Info

Abbrev

wiyata

Publisher

Subject

Health Professions Medicine & Pharmacology Public Health Social Sciences Other

Description

Jurnal Wiyata: Penelitian Sains dan Kesehatan is a periodical journal published by LP2M IIK (Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Institut Ilmu Kesehatan) Bhakti Wiyata Kediri with ISSN number 2442-6555 (online) and ISSN 2355-6498(prin). This Journal was first published online in 2015 with ...