Jumlah kunjungan pasien rawat jalan di RSUD Haji Provinsi Jawa Timur mengalami penurunan dari tahun 2023-2024. Pada tahun 2024 kunjungan pasien mengalami penurunan sebesar 8,63% dibandingkan tahun 2023. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa faktor penyebab penurunan kunjungan rawat jalan eksekutif tahun 2024 di RSUD Haji Provinsi Jawa Timur. Metode yang digunakan dalam adalah metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif analisis. Dengan teknik analisa Focus Group Discussion (FGD) dan identifikasi penyebab masalah menggunakan Diagram Fishbone. Didapatkan hasil bahwa terdapat beberapa penyebab pada permasalahan penurunan kunjungan rawat jalan eksekutif dari aspek man, method, machine, material, dan environment. Penurunan jumlah kunjungan di rawat jalan eksekutif di RSUD Haji terjadi dikarenakan beberapa faktor, seperti ketersediaan dokter, jam layanan yang terbatas, jumlah klinik terbatas,, belum bersifat one stop service berdasarkan Permenkes No.11 Tahun 2016, alat kesehatan terbatas, tata letak belum sesuai Permenkes No. 11 Tahun 2016, akses RSUD Haji kurang strategis, dan banyaknya rumah sakit disekitar RSUD Haji. Terdapat 8 akar masalah yang ditemukan pada penurunan kunjungan rawat jalan eksekutif, sehingga hal ini membuktikan bahwa harus ada perbaikan/intervensi yang dilakukan untuk meningkatkan kunjungan dan kepuasan pasien.
Copyrights © 2025