Deteksi dini merupakan langkah awal yang sangat penting untuk mengetahui secara dini adanya tumor atau benjolan pada payudara sehingga dapat mengurangi tingkat kematian karena penyakit kanker tersebut. Keuntungan dari deteksi dini kanker payudara bermanfaat untuk meningkatkan kemungkinan harapan hidup pada wanita penderita kanker payudara. Hampir 85% gangguan atau benjolan ditemukan oleh penderita sendiri melalui pemeriksaan dengan benar. Selain itu, SADARI adalah metode termudah, tercepat, termurah, dan paling sederhana yang dapat mendeteksi secara dini kanker payudara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Efektivitas Pendidikan Kesehatan SADARI terhadap pengetahuan dan sikap pada agregat remaja. Penelitian ini menggunakan desain metode pre eksperimental dengan one group pre-post test design. Populasi penelitian ini adalah siswi kelas XI SMAN 2 Banguntapan berjumlah 150 siswi. Sampel yang didapatkan sebanyak 66 sampel dengan menggunakan teknik simple random sampling yaitu dengan cara undian. Instrumen yang digunakan berupa kuesioner. Teknik analisis data menggunakan uji Wilcoxon untuk mengetahui Efektivitas Pendidikan kesehatan sebelum dan sesudah Pendidikan kesehatan tentang SADARI. Hasil uji Wilcoxon didapatkan (p-value= .000 > 0.05) hal tersebut bermakna adanya pengeruh pengetahuan siswi kelas XI sebelum dan sesudah diberikan Pendidikan kesehatan tentang SADARI dengan metode ceramah diskusi. Kesimpulan dari penelitian ini adalah pendidikan kesehatan dengan metode ceramah diskusi mampu meningkatkan pengetahuan siswi kelas XI di SMAN 2 Banguntapan tentang SADARI untuk deteksi dini kanker payudara.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025