Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Lampung menghadapi kendala dalam pengelolaan data pengembangan kompetensi ASN yang masih dilakukan secara manual menggunakan Microsoft Word dan Excel, sehingga berdampak pada keterlambatan pelaporan, duplikasi data, dan rendahnya efisiensi kerja. Penelitian ini bertujuan mengembangkan Sistem Integrasi Informasi Kompetensi Aparatur (SIISKA) berbasis web untuk mendukung proses pendaftaran, pelaksanaan, dan pelaporan kegiatan coaching, mentoring, serta analisis kesenjangan jabatan secara terstruktur. Metode pengembangan yang digunakan adalah waterfall, dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan studi literatur. Sistem diuji menggunakan metode black-box. Hasil implementasi menunjukkan bahwa SIISKA mampu menurunkan waktu proses pendaftaran dari 2–3 hari menjadi kurang dari 1 jam, mengurangi tingkat kesalahan input dari 15% menjadi di bawah 3%, serta meningkatkan kepuasan pengguna hingga 85%. Sistem ini memberikan kontribusi nyata dalam digitalisasi pengelolaan kompetensi ASN secara efisien dan terintegrasi.
Copyrights © 2025