Peningkatan debit air sungai yang menyebabkan banjir adalah masalah signifikan yang dihadapi oleh warga Tanah Abang, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir. Untuk meminimalisir kerugian akibat banjir, diperlukan sistem peringatan dini yang efektif. Penelitian ini menguraikan perancangan dan implementasi sistem deteksi banjir berbasis Internet of Things (IoT) menggunakan sensor ultrasonik JSN-SR04T. Sistem ini memungkinkan pemantauan ketinggian air secara real-time dan memberikan peringatan melalui email dan notifikasi aplikasi. Hasil pengujian menunjukkan bahwa alat mampu mendeteksi ketinggian air dengan akurasi tinggi dalam rentang 25 cm hingga 450 cm. Sistem berhasil memberikan notifikasi peringatan dini melalui aplikasi Blynk sesuai dengan tiga tingkat siaga: Siaga 1 (120-100 cm), Siaga 2 (100-80 cm), dan Siaga 3 (<80 cm). Dengan demikian, alat ini efektif dalam memberikan informasi dan meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat terhadap potensi banjir sehingga warga dapat mengambil tindakan preventif lebih awal, seperti evakuasi atau perlindungan harta benda. Selain itu, sistem ini memfasilitasi pemerintah dalam pengawasan dan pengumpulan data lingkungan untuk analisis lebih lanjut, perencanaan kota, dan studi perubahan iklim. Metode yang digunakan dalam laporan ini meliputi studi literatur, wawancara, dan observasi untuk mengembangkan sistem deteksi yang efisien dan dapat diandalkan.
Copyrights © 2025