Artikel ini menganalisis peran militer dalam sistem pemerintahan Orde Baru di Indonesia dengan fokus pada dampaknya terhadap kestabilan kekuasaan dan tantangannya terhadap masa depan demokrasi di Indonesia. Melalui metode literature review yang holistik, penelitian ini bertujuan merinci secara proaktif dampak jangka panjang peran militer dan mempertimbangkan berbagai perspektif untuk menjaga objektivitas. Dengan menggali pemikiran dan motivasi di balik keputusan strategis militer, penelitian ini mengisi celah informasi dan memberikan wawasan mendalam terhadap konteks historis Orde Baru. Hasil analisis menunjukkan bahwa peran militer berhasil menjaga kestabilan politik dengan konsekuensi negatif seperti pelanggaran hak asasi manusia dan kebijakan represif. Dominasi militer dalam kebijakan politik dan ekonomi juga menciptakan ketidaksetaraan dan korupsi. Evaluasi terhadap peran militer menyoroti kompleksitas kontribusinya, sementara dampaknya terhadap masyarakat dan oposisi menciptakan iklim politik otoriter. Implikasi terhadap perkembangan politik pasca-Orde Baru menciptakan tantangan dan peluang, memerlukan reformasi yang mendalam untuk memastikan transisi yang demokratis dan inklusif. Kesimpulannya, pemahaman yang mendalam terhadap peran militer dalam sejarah politik Indonesia ini membentuk pijakan kritis untuk membimbing pembangunan masa depan yang lebih demokratis dan berkeadilan.
Copyrights © 2025