Dalam beberapa dekade terakhir, isu lingkungan telah menjadi perhatian utama di berbagai sektor, termasuk industri desain dan manufaktur. Salah satu masalah lingkungan yang signifikan adalah peningkatan jumlah limbah tekstil, yang sebagian besar berasal dari industri fashion dan rumah tangga. Penelitian ini bertujuan untuk memanfaatkan limbah kain menjadi produk baru yang memiliki nilai tambah dan kualitas yang lebih tinggi melalui proses daur ulang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Material Driven Design (MDD), yang melibatkan empat tahapan utama: memahami karakteristik material, menciptakan visi pengalaman material, mewujudkan pola pengalaman material, dan merancang konsep produk. Hasil penelitian menunjukkan bahwa teknik pengolahan limbah kain dengan metode pencacahan (shredding) dan penggabungan dengan bahan perekat dapat menghasilkan produk yang berkualitas tinggi dan memiliki nilai guna yang optimal. Hasil lain dari penelitian ini yaitu berhasil mengidentifikasi bahan perekat yang paling efektif dalam menggabungkan potongan-potongan kain hasil daur ulang, sehingga dapat memberikan kontribusi nyata dalam upaya pelestarian lingkungan dan menjadi inspirasi bagi pengembangan produk-produk ramah lingkungan lainnya.
Copyrights © 2025