Masyarakat Paser Desa Tanjung Pinang Kalimantan Timur sarat dengan nilai kolakalan yang arif dan bijaksana dalam pandangan hidup mereka. Penelitian ini berawal dari fenomena unsur-unsur budaya lokal pada masyarakat Paser dalam tradisi Belian Puli, sebuah ritual pengobatan masyarakat Paser. Penelitian ini menggunakan pendekatan etnografi dengan jenis penelitian kualitatif. Sumber data penelitian ini adalah masyarakat Paser Desa Tanjung Pinang Kalimantan Timur yang sedang ikut melaksanakan acara adat ritual tradisi Belian Puli. Data yang diperlukan dalam penelitian ini adalah memaknai nilai kearifan lokal masyarkat Paser dalam kehidupan sehari-hari yang tercermin dalam tradisi Belian Puli. Teknik pengumpulan data pada penlitian ini berupa observasi, wawancara, dokumentasi dan teknik analisis data menggunakan teknik deskripstif dengan tahapan reduksi data, sajian data, verifikasi data. Adapun dalam penelitian ini, peneliti mengamati mengenai kearifan lokal dalam tradisi belian sebagai representasi masyarakat di Desa Tanjung Pinang. Nilai kearifan local yang tampak pada masyarakatar dalam acara ritual belian puli tersebuta adalah nilai kerukunan, nilai Syukur, nilai kesopansantunan, nilai disiplin, dan nilai gotong royong. Nilai kelokalan masyarakat Paser dalam tradisi ritual Belian Puli ini menjadi pandangan hidup mereka dan sebagai bentuk pelestarian sosial budaya masyarakat.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025