Penelitian ini menganalisis pengaruh kepemimpinan visioner dan nilai-nilai inti BerAKHLAK terhadap kinerja pegawai  dengan  mediasi  komitmen  organisasional  pada  ASN  Dinas  Ketahanan  Pangan  Provinsi Maluku. Latar  belakang  penelitian  didasari kinerja  indeks ketahanan pangan provinsi maluku yang  cukup  rendah sebesar 64,37 pada tahun 2023,    mengindikasikan    potensi    kelemahan    dalam    pendekatan kepemimpinan visioner dan implementasi nilai-nilai inti BerAKHLAK. Dengan pendekatan kuantitatif dan analisis PLS-SEM terhadap data survei dari 39 pegawai non-struktural, hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai inti BerAKHLAK secara  signifikan  meningkatkan  komitmen  organisasional  (?=0,536,  p<0,013)  dan  kinerja  (?=0,421, p<0,007),  sementara  kepemimpinan  visioner  tidak  berpengaruh  langsung.  Komitmen  organisasional menjadi   mediator   penuh   hubungan   nilai   inti   dengan   kinerja   (?=0,206,   p<0,031).   Temuan   ini menggarisbawahi  pentingnya  pendekatan  yang berlandaskan pada nilai-nilai  inti BerAKHLAK dalam  konteks birokrasi yang menghadapi tantangan. Penelitian ini berkontribusi pada literatur manajemen sektor publik dengan menunjukkan  bagaimana  nilai-nilai institusional berperan penting dalam mengatasi keterbatasan gaya kepemimpinan dan menawarkan wawasan yang relevan bagi upaya reformasi ASN di daerah berkembang.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025