Nyeri punggung bawah (low back pain) merupakan salah satu masalah kesehatan muskuloskeletal yang sering terjadi di masyarakat, terutama pada kelompok usia produktif dan lanjut usia. Di Desa Tanjung Anom, kasus nyeri punggung bawah cukup tinggi akibat gaya hidup tidak aktif, posisi kerja yang salah, serta kurangnya pengetahuan mengenai pencegahan dan penanganan mandiri. Kegiatan edukasi ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan masyarakat dalam mengelola nyeri punggung bawah melalui pendekatan self-care management. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah edukasi interaktif, demonstrasi latihan peregangan dan penguatan otot, serta pembagian leaflet sebagai media informasi. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pengetahuan peserta sebesar 85% dan kemampuan praktik mandiri sebesar 75% dalam melakukan teknik self-care, seperti senam punggung, teknik relaksasi, dan ergonomi sederhana dalam aktivitas sehari-hari. Edukasi self-care management terbukti efektif dalam meningkatkan kapasitas masyarakat Desa Tanjung Anom untuk mencegah dan mengatasi nyeri punggung bawah secara mandiri dan berkelanjutan. Diharapkan kegiatan ini dapat menjadi model intervensi promotif-preventif yang dapat direplikasi di desa lain dengan masalah serupa.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024