Prevalensi cholelithiasis semakin tinggi seiring bertambahnya usia, dengan perempuan lebih banyak mengalaminya dibandingkan laki-laki. Penelitian ini untuk menganalisis hubungan antara usia dan jenis kelamin dengan kejadian cholelithiasis di RSUD Abdul Moeloek tahun 2024 menggunakan metode analitik retrospektif cross-sectional. Hasil penelitian ini menunjukkan terdapatnya hubungan yang signifikan (p<0,05) antara usia dan jenis kelamin terhadap kejadian cholelithiasis, dimana kekuatan hubungan dengan usia yang lemah (C=0,239), dan hubungan dengan jenis kelamin lebih lemah (C=0,177) daripada usia. Hal ini diduga terkait perubahan metabolisme empedu dan penurunan aktivitas enzim yang memengaruhi pembentukan batu empedu.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025