Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah
Vol 18, No 3 (2024): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah

MEDIA SOSIAL SEBAGAI KATALIS OVERTOURISM: STUDI KASUS DI DESA CANGGU, BALI

Sukariyanto, I Gede Made (Politeknik Pariwisata Bali)
Kurniawan, Gregorius Andika Rio (Politeknik Pariwisata Bali)
Asmarani, I Gusti Ayu Ratih (Politeknik Pariwisata Bali)



Article Info

Publish Date
24 Jul 2025

Abstract

AbstractThe rapid development of tourism in Bali, particularly in Canggu Village, Badung Regency, has led to overtourism, affecting the community’s economic, social, and cultural aspects. Social media is considered one of the key drivers behind the increasing number of tourist visits. This study aims to analyze the influence of social media on overtourism in Canggu Village. A quantitative approach was employed using a simple random sampling technique with 100 tourist respondents, both domestic and international. Data were analyzed using simple linear regression. The results reveal that social media has a positive and significant effect on overtourism among domestic tourists, with a significance value of 0.007 (< 0.05). For international tourists, the effect is also positive but insignificant. These findings indicate that social media plays an important role in increasing tourist visits to Canggu Village, which consequently leads to traffic congestion, land use changes, and cultural degradation. Strengthening local cultural activities and planning sustainable transportation systems are necessary to mitigate the negative impacts of overtourism in the area.Keywords:       Social Media, Overtourism; Sustainable Tourism; Canggu Village; Tourists AbstrakPesatnya perkembangan pariwisata di Bali, khususnya di Desa Canggu, Kabupaten Badung, telah menimbulkan fenomena overtourism yang memengaruhi aspek ekonomi, sosial, dan budaya masyarakat. Media sosial dipandang sebagai salah satu faktor utama yang mendorong peningkatan jumlah kunjungan wisatawan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh media sosial terhadap fenomena overtourism di Desa Canggu. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan teknik simple random sampling terhadap 100 responden wisatawan, baik nusantara maupun mancanegara. Analisis data dilakukan menggunakan regresi linear sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media sosial berpengaruh positif dan signifikan terhadap overtourism pada wisatawan nusantara dengan nilai signifikansi 0,007 (< 0,05). Sementara itu, bagi wisatawan mancanegara, pengaruh media sosial juga positif namun tidak signifikan. Temuan ini mengindikasikan bahwa media sosial memiliki peran penting dalam meningkatkan kunjungan wisatawan ke Desa Canggu, yang berdampak pada kepadatan lalu lintas, perubahan fungsi lahan, hingga degradasi nilai budaya. Oleh karena itu, diperlukan penguatan aktivitas budaya lokal serta perencanaan transportasi berkelanjutan untuk meminimalisir dampak overtourism di kawasan tersebut.Kata Kunci:    Media Sosial; Overtourism; Pariwisata Berkelanjutan; Desa Canggu; Wisatawan

Copyrights © 2024






Journal Info

Abbrev

kepariwisataan

Publisher

Subject

Arts Economics, Econometrics & Finance Languange, Linguistic, Communication & Media Library & Information Science Social Sciences

Description

Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah merupakan jurnal ilmiah yang memuat artikel atau naskah yang berorientasi pada bidang kepariwisataan, dimana naskah atau artikel tersebut belum pernah dipublikasikan di media lain atau sedang dikirim ke penerbit lain. Artikel atau naskah yang dipublikasikan adalah hasil ...