ABSTRAK : Masalah menyusui yang sering dihadapi ibu nifas adalah keluarnya ASI dalam jumlah sedikit. Produksi ASI yang sedikit menjadi masalah utama para ibu yang baru melahirkan. Dampak bagi bayi yang tidak diberikan ASI yaitu bertambahnya kerentanan terhadap penyakit seperti ISPA, diare, batuk, pilek, dan akan meningkatkan angka kesakitan dan kematian anak. Solusi yang dapat dilakukan dalam masalah ini melalui terapi farmakologis dan nonfarmakologis. Tujuan penelitian inik untuk mengetahui efektifitas pijat endorphin dengan aromatheraphy lavender dan aromatheraphy lemongrass terhadap produksi ASI. Metode Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah quasy experimental dengan two group pre-test and post-test. Jumlah sampel masing masing kelompok 16 responden dengan total sampel 32 responden.Teknik sampling simple random sampling. Analisa bivariate menggunakan uji Wilcoxon dan uji Mann Whitney. Hasil Penelitian: diketahui bahwa Uji Man whitney menunjukkan nilai Pvalue 0,010<0,05 yang berarti terdapat perbedaan efektifitas pijat endorphin dengan minyak lavender dan lemongrass terhadap produksi ASI. Hasil dari meank rank yaitu 12,25 dan pijat endorphin dengan lemongrass yaitu 20,75 sehingga dapat disimpulkan bahwa pijat endorphin dengan lemongrass lebih efektif karena nilai meank ranknya tinggi. Kata Kunci: : ASI, Pijat endorphin, Lavender, Lemongrass
Copyrights © 2025