Keamanan merupakan aspek penting dalam kehidupan, terutama untuk perlindungan rumah. Sistem penguncian pintu yang masih menggunakan kunci tradisional dinilai kurang efisien dan rentan terhadap pencurian, sehingga diperlukan solusi penguncian yang lebih praktis dan efisien tanpa membutuhkan alat tambahan untuk membuka pintu rumah. Berdasarkan masalah tersebut, penulis mengajukan gagasan untuk menciptakan sistem pengamanan pintu rumah yang aman dan praktis menggunakan sensor sidik jari. Dengan memanfaatkan sidik jari sebagai metode autentikasi, hanya orang yang telah terdaftar yang dapat mengakses rumah, sekaligus mengurangi risiko kehilangan kunci fisik. Implementasi sistem pengamanan ini menggunakan mikrokontroler Arduino Nano. Metode penelitian dilakukan melalui sembilan tahapan, yaitu: memulai proyek, mengidentifikasi potensi dan masalah, mengumpulkan informasi, merancang alat, memvalidasi desain, membangun perangkat, melakukan uji coba, mengumpulkan data, dan menganalisis hasil. Berdasarkan hasil pengujian pada miniatur pintu, dapat disimpulkan bahwa simulasi sistem pengamanan pintu ini berfungsi dengan baik sesuai rancangan. Sensor sidik jari yang digunakan memiliki kemampuan untuk mendeteksi sidik jari yang terdaftar. Ketika sidik jari sesuai dengan memori yang tersimpan pada mikrokontroler Arduino Nano Atmega328, solenoid akan membuka kunci pintu, dan kemudian mengunci kembali secara otomatis setelah tiga detik.
Copyrights © 2025