Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi hubungan antara pola pengasuhan orang tua dan tingkat pemahaman remaja mengenai seks bebas pada siswa kelas XI di SMA Negeri 1 Wajo. Studi ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain cross-sectional dan sampel sebanyak 78 siswa yang dipilih secara purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan menggunakan kuesioner tertutup yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya.Temuan penelitian menunjukkan bahwa pola asuh permisif merupakan pola asuh yang paling banyak diterapkan oleh orang tua (81%). Sebagian besar responden memiliki tingkat pengetahuan yang cukup terkait seks bebas (82,05%). Namun, hasil analisis statistik menunjukkan tidak adanya hubungan signifikan antara pola asuh orang tua dengan pengetahuan remaja (p = 0,760). Faktor eksternal seperti pendidikan formal di sekolah, pengaruh teman sebaya, dan paparan media turut berkontribusi terhadap pengetahuan remaja. Oleh karena itu, diperlukan pendekatan terpadu antara keluarga, sekolah, dan lingkungan dalam pelaksanaan pendidikan seks yang menyeluruh guna meningkatkan pengetahuan remaja secara optimal.Kesimpulannya, pola asuh orang tua bukan satu-satunya variabel yang memengaruhi tingkat pengetahuan remaja mengenai seks bebas. Diperlukan kolaborasi antara orang tua, sekolah, dan institusi terkait untuk memberikan pendidikan seksualitas yang tepat dan komprehensif bagi remaja. Dengan demikian, remaja dapat memiliki pengetahuan yang memadai untuk membuat keputusan yang tepat terkait perilaku seksual mereka
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025