Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ESG, Financial Distress, dan kepemilikan manajerial terhadap manajemen laba pada perusahaan sektor non-financial yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2023 dan tercantum pada Katadata ESG Index tahun 2024. Studi ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jumlah populasi sebanyak 268 perusahaan. Pemilihan sampel dilakukan melakui meode purposive sampling, sehingga diperoleh 180 perusahaan sebagai sampel. Data dalam digunakan merupakan data sekunder. Perhitungan manajemen laba pada penelitian ini menggunakan modified jones model yang diolah pada Stata untuk mendapatkan residual yang menggambarkan manajemen laba pada masing masing perusahaan. Temuan pada kajian ini mengindikasikan bahwa ESG memiliki pengaruh negatif terhadap manajemen laba. Financial Distress menunjukkan pengaruh positif terhadap manajemen laba dan Kepemilikan Manajerial tidak berpengaruh terhadap manajemen laba.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025