Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh modal, biaya produksi, dan struktur pembiayaan terhadap pendapatan petani jagung di Desa Berang Rea, Kecamatan Moyo Hulu. Pertanian jagung merupakan tulang punggung ekonomi lokal, namun fluktuasi pendapatan petani menjadi isu krusial yang dipengaruhi oleh berbagai faktor finansial. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode analisis regresi linier berganda. Populasi penelitian adalah seluruh petani jagung di Desa Berang Rea, dengan sampel sebanyak 100 responden yang dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Data primer dikumpulkan melalui kuesioner dan dianalisis menggunakan perangkat lunak SPSS versi 25. Hasil penelitian menunjukkan bahwa modal berpengaruh positif dan signifikan terhadap pendapatan, mengindikasikan bahwa akses terhadap modal yang memadai memungkinkan petani untuk meningkatkan skala produksi dan produktivitas. Sebaliknya, biaya produksi berpengaruh negatif dan signifikan, yang berarti peningkatan biaya operasional akan menggerus pendapatan petani jika tidak diimbangi dengan efisiensi. Sementara itu, struktur pembiayaan juga terbukti berpengaruh positif dan signifikan, menunjukkan bahwa pilihan sumber pembiayaan yang tepat dapat mengoptimalkan keuntungan. Secara simultan, ketiga variabel tersebut memiliki pengaruh yang signifikan terhadap pendapatan petani jagung. Implikasi dari temuan ini menekankan pentingnya manajemen modal yang efektif, efisiensi biaya, dan pemilihan skema pembiayaan yang strategis untuk meningkatkan kesejahteraan petani jagung di Desa Berang Rea.
Copyrights © 2024