Persaingan yang semakin ketat di industri manufaktur menuntut perusahaan untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas guna meraih keunggulan kompetitif. Salah satu aspek penting dalam mendukung kelancaran proses produksi adalah manajemen persediaan bahan baku. Penelitian ini membahas penerapan sistem Just In Time (JIT) sebagai strategi pengendalian persediaan yang bertujuan untuk mengurangi pemborosan, menekan biaya operasional, serta meningkatkan efisiensi dan kualitas produksi. Dengan pendekatan JIT, perusahaan hanya memesan bahan baku dalam jumlah dan waktu yang dibutuhkan, sehingga meminimalkan biaya penyimpanan dan risiko kelebihan stok. Studi pustaka dan hasil penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa penerapan JIT secara signifikan mampu menghemat biaya persediaan dan meningkatkan efisiensi operasional. Keberhasilan implementasi JIT sangat bergantung pada kualitas hubungan dengan pemasok, sistem informasi yang terintegrasi, serta kesiapan internal perusahaan, baik dari segi sumber daya manusia maupun tata letak produksi. Penelitian ini merekomendasikan agar perusahaan manufaktur mengadopsi sistem JIT secara bertahap dan konsisten untuk mencapai produktivitas optimal serta keunggulan bersaing yang berkelanjutan
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025