Diskriminasi terhadap kaum kulit hitam di Papua merupakan isu sosial yang kompleks, yang berakar dari sejarah panjang ketidakadilan struktural dan marginalisasi. Penelitian ini mengkaji pesan teologis dari Kolose 3:11 kesatuan dalam Kristus, yang melampaui batas-batas etnis, budaya, dan status sosial. Dengan menggunakan metode kualitatif melalui pendekatan hermeneutika biblika dan analisis sosial, studi ini mengeksplorasi relevansi kontekstual, tafsir Alkitab, dan kajian sosial mengenai isu rasial di Indonesia, khususnya Papua. dalam merespons realitas diskriminasi rasial di Papua. Data diperoleh melalui studi pustaka terhadap literatur teologis dan sosial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesatuan dalam Kristus menuntut penghapusan segala bentuk pemisahan dan hierarki sosial, serta menegakkan keadilan sebagai manifestasi kasih Allah. Pemahaman yang mendalam terhadap nilai-nilai Kristiani diharapkan dapat membentuk solidaritas lintas budaya dan menciptakan perdamaian di tengah masyarakat multikultural Papua.
Copyrights © 2025