Stadion mini Teluk Bayur yang terletak di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur digunakan pertama kali pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kaltim tahun 2022, kemudian setelah Porprov menjadi terbengkalai akibat minimnya minat beraktivitas di stadion tersebut, sehingga diperlukan evaluasi dan strategi berupa studi rancang ulang Stadion mini Teluk Bayur bertujuan untuk menghidupkan aktivitas secara rutin. Metode penelitian yang digunakan adalah eksplorasi yaitu untuk menggali fenomena yang belum banyak diketahui pada kontekstual site stadion dengan menggunakan dasar 5W+H (what, who, when, where, why and how). Penelitian ini menggunakan variabel independen: analisis site, pengaturan visual struktur, pemilihan material struktur, proporsi dan skala, tektonik struktur, hubungan struktur dengan fungsi ruang serta harmoni struktur dan keindahan bangunan terhadap site. Hasil penelitian ini berupa harmoni struktur dan estetika dalam perancangan stadion mini Teluk Bayur, menjadi elemen utama dalam menciptakan keindahan bangunan, dengan memperhatikan komposisi bentuk dan struktur bangunan, ritme, keseimbangan dan memasukkan identitas lokal yang menyatukan aspek teknis dan estetis. Kesimpulan temuan sekaligus saran untuk penelitian selanjutnya, perlu dilakukan eksplorasi pemilihan material struktur dengan mengintegrasikan unsur lokalitas harapannya akan meningkatkan daya tarik stadion dengan berbagai fasilitas olahraga dan kegiatan non olah raga yang representatif, yang tentunya akan meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar dan mempertahankan budaya atau lokalitas daerah.
Copyrights © 2025