Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat bagaimana pengaruh pembiayaan berbasis utang (DER, DAR, dan ICR) terhadap profitabilitas bisnis di sektor properti dan real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dari tahun 2022 hingga 2024. Metode deskriptif kuantitatif digunakan. Kebaruan pada penelitian ini terletak pada analisis pengaruh pembiayaan berbasis utang terhadap profitabilitas perusahaan properti dan real estate dengan data terkini dan konteks pasar 2024-2025. Studi ini menggunakan variabel independen dan dependen. Analisis dilakukan dengan menggunakan uji asumsi klasik, regresi linear berganda, koefisien determinasi, dan uji hipotesis, semua yang dibantu oleh program statistik IBM SPSS. Fokus penelitian ini adalah periode pasca-pandemi terbaru (2022–2024), yang mengubah pengakuan pendapatan properti dan memasukkan variabel baru Interest Coverage Ratio (ICR) yang belum banyak diteliti sebelumnya. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa rasio utang ke aset, rasio utang ke ekuitas, dan rasio lindung nilai mempengaruhi profitabilitas industri real estate dan properti secara parsial dan penuh
Copyrights © 2025