Ketidakpuasan yang dialami oleh pemerintah Kabupaten Sumenep dalam menurunkan angka kemiskinan yang mencapai 206,20 ribu jiwa mendorongnya untuk berkolaborasi dengan BPRS Bhakti Sumekar. Kerja sama tersebut berupa pemberian pembiayaan UMKM tanpa bunga guna mendukung pertumbuhan ekonomi lokal dengan menggunakan produk pembiayaan mitra UMKM 0%. Pembiayaan ini difokuskan pada pemilik UMKM karena peran mereka yang besar terhadap perekonomian nasional. Hal ini bertujuan untuk membantu UMKM yang mengalami kesulitan dana agar bisa bersaing dengan usaha lain. Permasalahan dalam penelitian ini adalah efektivitas produk pembiayaan mitra UMKM 0% di BPRS Bhakti Sumekar cabang Pragaan dan implementasi mitigasi risiko produk pembiayaan mitra UMKM 0% di BPRS Bhakti Sumekar cabang Pragaan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan sumber pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Sedangkan analisis data yang digunakan berupa reduksi data, penyajian data dan verifikasi data, sedangkan pengabsahan datanya, peneliti memilih triangulasi teknik. Program pembiayaan UMKM 0% yang ditawarkan oleh BPRS Bhakti Sumekar Cabang Pragaan terbukti efektif dalam mendukung pertumbuhan usaha mikro, kecil, dan menengah di wilayah tersebut. Dengan tingkat keberhasilan 85%, program ini telah berhasil menyalurkan dana kepada para pelaku UMKM. Proses penyaluran dana dilakukan dengan hati-hati melalui analisis 5C untuk memastikan risiko kredit terkendali.
Copyrights © 2025