Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji peran konservatisme akuntansi dalam kondisiketidakpastian ekonomi serta dampaknya terhadap penilaian ekuitas perusahaan. Denganmenggunakan metode observasi terhadap laporan keuangan tahunan perusahaan publik diIndonesia selama periode 2020–2024, penelitian ini menemukan bahwa praktik konservatismemeningkat seiring memburuknya situasi ekonomi. Indikasi konservatisme tercermin melaluipengakuan kerugian lebih awal, pencadangan yang agresif, dan penundaan pengakuan pendapatan.Data tersebut dikaitkan dengan fluktuasi rasio market to book value (M/B), yang menunjukkanstabilitas lebih tinggi pada perusahaan konservatif dibandingkan non-konservatif. Hasil inimenunjukkan bahwa konservatisme berfungsi sebagai mekanisme mitigasi risiko serta sinyalpasar, namun juga dapat disalahartikan sebagai penurunan prospek perusahaan, terutama di pasardengan tingkat literasi keuangan yang rendah. Oleh karena itu, konservatisme memerlukandukungan edukasi pasar untuk memaksimalkan manfaatnya dalam menjaga kredibilitas danpersepsi nilai perusahaan
Copyrights © 2025