Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh fasilitas dan layanan perpustakaan terhadap minat baca siswa di SMP Stella Matutina Salatiga. Latar belakang penelitian ini berangkat dari fenomena menurunnya minat baca di kalangan remaja, khususnya siswa sekolah menengah pertama, akibat pengaruh era digital dan kurang optimalnya pemanfaatan perpustakaan sekolah. Perpustakaan, sebagai pusat informasi dan pendukung pendidikan, seharusnya menjadi sarana yang mampu menarik minat siswa untuk membaca. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan teknik analisis regresi linear berganda. Data diperoleh melalui kuesioner yang disebarkan kepada 63 siswa sebagai sampel dari total populasi 172 siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa fasilitas perpustakaan memberikan kontribusi sebesar 37,4%, sedangkan layanan perpustakaan menyumbang 23,1% terhadap minat baca siswa. Secara simultan, kedua variabel tersebut memberikan pengaruh sebesar 52,1% terhadap minat baca siswa. Temuan ini mengindikasikan bahwa peningkatan fasilitas dan layanan perpustakaan sangat penting untuk mendorong budaya literasi di sekolah.
Copyrights © 2025