Bahasa isyarat membantu penyandang tunarungu berkomunikasi, tetapi masyarakat umum masih sangat terbatas dalam memahami dan menggunakan bahasa ini. Hal ini menimbulkan hambatan bagi penyandang tunarungu dan orang yang tidak mengerti bahasa isyarat untuk berkomunikasi. Perkembangan teknologi informasi di era modern memberikan peluang besar untuk membuat solusi untuk mengatasi tantangan komunikasi. Proyek ini mengembangkan sebuah aplikasi berbasis website bernama U-SIBI sebagai wadah untuk sistem penerjemah bahasa isyarat, website ini juga bertujuan untuk menjadi media pembelajaran yang efektif untuk anak-anak serta guru pada SLB Negeri Cicendo Bandung. Pengembangan website dilakukan dengan menggunakan framework Laravel 8, serta melakukan prototyping UI/UX dengan menggunakan Figma. Website U-SIBI juga mengaplikasikan flask sebagai back-end untuk menghubungkan algoritma machine learning yang telah dikembangkan. Semua komponen dan fitur yang telah dikembangkan berjalan sesuai dengan spesifikasi yang diinginkan, ini terbukti dari hasil pengujian alfa yang berhasil mencapai 100%. Dengan demikian, hasil akhir dari website U-SIBI dapat diterima dengan baik oleh masyarakat SLB Negeri Cicendo Bandung sebagai media pembelajaran yang efektif. Kata kunci— Figma, flask, laravel 8, penerjemah bahasa isyarat.
Copyrights © 2024