Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji integrasi antara akuntansi hijau dan akuntansi lingkungan dalam konteks analisis ekonomi serta dampaknya terhadap pengambilan keputusan dan kinerja perusahaan. Akuntansi hijau, yang berkembang sejak tahun 1970-an di Eropa, merupakan konsep penting dalam mengidentifikasi, memprioritaskan, dan mengintegrasikan biaya lingkungan ke dalam proses bisnis guna meningkatkan kinerja lingkungan dan efektivitas pengelolaan perusahaan. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan menelaah berbagai literatur dan praktik yang relevan dalam konteks negara berkembang. Data diperoleh melalui studi dokumentasi dan analisis konten. Hasil penelitian menunjukkan bahwa integrasi akuntansi hijau dalam laporan tanggung jawab sosial perusahaan mampu menciptakan nilai tambah strategis serta memperkuat daya saing di pasar global. Namun, penerapan akuntansi hijau masih dihadapkan pada kendala struktural dan teknis, terutama terkait ketiadaan standar pelaporan lingkungan yang seragam secara nasional maupun internasional. Implikasinya, diperlukan dukungan regulasi dan peningkatan kesadaran korporasi untuk mengadopsi praktik akuntansi hijau secara menyeluruh dan konsisten.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025