Penggunaan kortikosteroid jangka panjang dalam penatalaksanaan berbagai kondisi medis seringkali diperlukan, namun berhubungan dengan efek samping serius. Oleh karena itu, strategi tapering off menjadi sangat penting untuk diterapkan. Review artikel ini bertujuan untuk mengevaluasi berbagai strategi tapering off kortikosteroid yang telah diteliti serta implikasi klinisnya. Penelusuran literatur dilakukan pada basis data Google Scholar, PubMed, dan Sciencedirect selama 10 tahun terkahir. Studi yang diulas mengungkap bahwa keberhasilan tapering off sangat bergantung pada pendekatan yang dipersonalisasi, dengan mempertimbangkan kondisi klinis, tingkat keparahan penyakit, respons individu terhadap terapi, dan risiko kekambuhan. Temuan menunjukkan bahwa penghentian mendadak pada dosis kortikosteroid yang tinggi dapat memicu relapse dan perburukan kondisi, sementara penggunaan agen steroid-sparing sebagai bagian dari strategi tapering off dapat mengurangi kebutuhan kortikosteroid dan efek sampingnya. Implikasi klinis dari review ini menekankan pentingnya pemantauan ketat dan penyesuaian dosis secara bertahap untuk mengoptimalkan outcome terapi dan meningkatkan kualitas hidup pasien.
Copyrights © 2025