Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui kondisi kebugaran jasmani dan indeks massa tubuh atlit tinju Pertina Sukoharjo. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain cross-sectional. Data akan dikumpulkan melalui tes fisik dan pengukuran langsung terhadap atlet tinju di Kabupaten Sukoharjo. Dalam pengujian ini, peneliti melibatkan 22 atlet tinju Pertina Kabupaten Sukoharjo yang terdiri dari 17 atlet laki-laki dan 5 atlet Perempuan. Hasil dari pengujian didapatkan bahwa atlet tinju laki-laki dengan Indeks Kebugaran Jasmani “Unggul” sebanyak 11,8 % (2 orang), “Sangat Baik” sebanyak 17,6 % (3 Orang), “Baik” sebanyak 29,4 % (5 Orang), “Cukup/Sedang” sebanyak 29,4 % (5 Orang), “Kurang” sebanyak 0 % (0 orang), dan “Sangat Kurang” sebanyak 11,8% (2 Orang). Sedangkan untuk atlet tinju Perempuan dengan Indeks Kebugaran Jasmani “Unggul” sebanyak 40,0 % (2 orang), “Sangat Baik” sebanyak 20,0 % (1 Orang), “Baik” sebanyak 20,0 % (1 Orang), “Cukup/Sedang” sebanyak 20,0 % (1 Orang), “Kurang” sebanyak 0 % (0 orang), dan “Sangat Kurang” sebanyak 0% (0 Orang). Adapun hasil dari pengecekan IMT menunjukkan bahwa secara umum dapat disimpulkan bahwa kondisi IMT atlet tinju laki-laki dan perempuan pada kategori normal. Berdasarkan hasil Indeks Massa Tubuh dan Kebugaran jasmani atlet tinju Sukoharjo yang telah diuji menggunakan rumus korelasi kontingensi dan koefisien kontingensi, maka dapat disimpulkan bahwa terdangan hubungan antara Indeks Massa Tubuh (IMT) dengan Tingkat Kebugaran Jasmani dan keduanya memiliki korelasi yang tinggi.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025