Wabah Covid-19 memberikan dampak yang cukup signifikan terhadap industri kertas dan pulp di Indonesia, ditandai dengan adanya penurunan permintaan akibat kebijakan pembatasan sosial, pembelajaran daring, dan berkurangnya aktivitas pendidikan. Di sisi lain, meningkatnya kebutuhan kemasan seiring pertumbuhan e-commerce pada sektor makanan dan minuman yang membuka peluang pasar baru. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh bukti empiris dalam menganalisis kinerja keuangan industri manufaktur kertas dan pulp di Indonesia tahun 2019-2023. Meodologi penlitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif longitudinal dengan deskriptif komparatif dalam melihat perubahan kinerja perusahaan dari tahun ke tahun. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pandemi COVID-19 memberikan dampak negatif yang cukup signifikan terhadap kinerja keuangan perusahaan industri manufaktur kertas dan pulp di Indonesia. Hal ini tercermin dari adanya penurunan pendapatan dan laba yang menandakan bahwa melemahnya profitabilitas perusahaan, peningkatan utang dan Debt to Assets Ratio menunjukkan ketergantungan lebih besar pada pembiayaan eksternal, penurunan ROE dan ROA yang mencerminkan rendahnya efektivitas penggunaan modal dan aset, serta penurunan Receivable Turnover yang menandakan bahwa adanya perlambatan penagihan piutang. Penelitian ini memberi bukti empiris mengenai dampak negatif COVID-19 pada kinerja industri kertas dan pulp di Indonesia serta menjadi referensi strategis bagi manajer, investor, dan pembuat kebijakan.
Copyrights © 2025