Artikel ini membahas tentang pemberdayaan guru agama untuk mewujudkan madrasah ramah anak sebagai langkah pencegahan kekerasan seksual terhadap siswa di Kabupaten Bojonegoro. Fokus penelitian ini adalah meningkatkan kapasitas guru agama dalam mendidik dan menciptakan lingkungan madrasah yang aman untuk mendukung perkembangan anak secara holistik. Metode yang digunakan antara lain: sosialisasi, pelatihan, implementasi, evaluasi dan tindak lanjut. Hasil dari pemberdayaan tersebut adalah peningkatan pemahaman guru akan peran penting dirinya dalam mencegah kekerasan seksual, dengan mengintegrasikan nilai-nilai agama dan norma-norma sosial dalam kegiatan pembelajaran. Selain itu, para guru dilatih mengenai teknik pencegahan, deteksi dini dan respon yang tepat terhadap kasus kekerasan seksual di madrasah. Pemberdayaan ini diharapkan dapat mewujudkan madrasah yang tidak hanya fokus pada pengajaran agama saja, namun juga aman, nyaman, dan menunjang kesejahteraan psikis dan fisik siswa.
Copyrights © 2025