Penelitian ini bertujuan menganalisis peran TikTok Analytics dalam optimalisasi strategi konten digital dengan menekankan makna kuantitatif dan kualitatif dari metrik yang tersedia. Hasil kajian literatur dan analisis praktik menunjukkan bahwa metrik seperti kurva retensi tontonan (watch time retention curve), rata-rata durasi tonton (average watch time), tingkat penyelesaian tontonan (completion rate), dan kecepatan keterlibatan (engagement velocity) tidak hanya merefleksikan performa teknis, tetapi juga perhatian, relevansi, serta keterhubungan emosional audiens. Strategi berbasis data seperti penentuan waktu unggah, pemetaan sumber lalu lintas, pemanfaatan hashtag dan sound relevan, serta perancangan caption interaktif terbukti meningkatkan jangkauan dan keterlibatan organik. Segmentasi konten (edutainment, storytelling, user-generated content) serta siklus iterasi berbasis data membantu menyusun pedoman internal yang adaptif. Penelitian ini menegaskan bahwa TikTok bukan sekadar media hiburan, tetapi instrumen strategis komunikasi digital yang berkontribusi pada performa merek.
Copyrights © 2024