Permasalahan yang muncul pada sebagian besar remaja panti asuhan Nurul Jannah adalah kurang memiliki harapan dalam hidupnya, merasa rendah diri, merasa tidak memiliki masa depan yang cerah, serta kurang berani memiliki cita-cita. Mereka merasa kurang yakin akan dapat meraih keinginan/cita-cita yang diidamkan dengan status mereka sebagai anak panti asuhan. Kondisi ini menyebabkan mereka menjadi individu yang rentan mengalami kegagalan. Upaya menumbuhkan optimisme terhadap masa depan pada remaja panti asuhan merupakan hal penting yang harus dilakukan agar mereka memiliki cara berpikir yang positif terhadap kondisi yang mereka alami dan mempunyai harapan dalam kehidupannya di masa depan. Pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan optimisme masa depan pada remaja di panti asuhan Nurul Jannah Kudus melalui pelatihan dan penguatan optimisme. Pengabdian ini diikuti oleh remaja panti asuhan Nurul Jannah berjumlah 23 orang yang sekolah di SMP dan SMA. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan sikap optimisme masa depan pada remaja panti asuhan antara sebelum dan sesudah program pengabdian, dengan skor mean 89,3 sebelum program pengabdian dan skor mean 93 setelah program pengabdian.
Copyrights © 2025