Penelitian ini dilatar belakangi dengan hasil observasi awal yang dilakukan, di Kecamatan Talang Kelapa Kelurahan Talang Keramat banyak pengguna usia 17-23 tahun atau usia remaja hingga dewasa yang tertarik menggunakan aplikasi Litmatch, bahkan menjadi aplikasi yang mengisi obrolan remaja setempat, dan wawancara singkat kepada remaja setempat, banyak dari mereka yang tertarik menggunakan litmatch dengan menggunakan identitas palsu untuk menjalin relasi dan menarik perhatian pengguna lain, terutama lawan jenis. Penelitian ini bertujuan untuk Untuk mengetahui Komunikasi Interpersonal Dalam Membangun Interaksi Dan Relasi Di Aplikasi Dating Litmatch. Penelitiaan ini merupakan penelitian kualitatif, dengan sumber data utama yaitu remaja di Kelurahan Talang Keramat. Kemudian data dianalisis dengan menggunakan teori Fundamental Interpersonal Relations Orientation (FIRO) William Schutz (1958). Hasil penelitian menunjukkan ketertarikan remaja di Kelurahan Talang Keramat untuk menggunakan aplikasi litmatch dapat memenuhi kebutuhan inklusi yang dimana kebutuhan tersebut berdasarkan pada kesadaran pribadi yang ingin mendapatkan kepuasan dengan cara berkontribusi bagi kelompok sepermaianan atas dasar kesadaran sendiri setelah berinteraksi dan memanfaatkan aplikasi litmatch untuk menjalin interaksi dan relasi kepada orang lain. Keterbukaan dapat memenuhi kebutuhan kontrol yang dimana kebutuhan yang berdasarkan pada kesadaran pribadi yang ingin mendapatkan kepuasan dengan cara mengendalikan dalam arti memimpin interaksi dalam kelompok. Pengungkapan remaja telah memenuhi kebutuhan inklusi yang dimana kebutuhan tersebut berdasarkan pada kesadaran pribadi yang ingin mendapatkan kepuasan dengan cara berkontribusi bagi kelompok sepermaianan atas dasar kesadaran sendiri setelah berinteraksi dan memanfaatkan aplikasi litmatch untuk menjalin interaksi dan relasi kepada orang lain.
Copyrights © 2025