<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh arus kas operasi, intensitas aset tetap, dan beban pajak tangguhan terhadap tax avoidance. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, dengan populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebanyak 130 perusahaan. Sektor yang digunakan dalam penelitian ini yaitu sektor Consumer Non-Cyclicals atau sering disebut dengan perusahaan yang memproduksi bahan-bahan pokok rumah tangga. Adapun teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling, dimana menentukan kriteria-kriteria yang cocok sesuai dengan penelitian ini seperti, data yang digunakan dari laporan keuangan yang diperolah dalam web Bursa Efek Indonesia (BEI). Adapun sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebanyak 7 perusahaan dengan waktu 5 tahun sehingga data yang yang diperoleh sebanyak 35 data. Penelitian ini menggunakan teknik analisis regresi data panel. Penelitian ini menggunakan Eviews 12 sebagai perangkat lunak (software) statistik yang digunakan untuk analisis ekomatrika. Hasil penelitian ini arus kas operasi, intensitas aset tetap, dan beban pajak tangguhan berpengaruh secara simultan. Secara parsial Arus Kas Operasi berpengaruh negatif terhadap Tax Avoidance, Intensitas Aset Tetap secara parsial berpengaruh negatif terhadap Tax Avoidance, Beban Pajak Tangguhan secara parsial berpengaruh negatif terhadap Tax Avoidance]]>
Copyrights © 2025
