Kebutuhan akan sistem pencahayaan otomatis yang efisien dan ramah pengguna semakin meningkat seiring perkembangan teknologi rumah pintar. Tujuan penelitian ini merancang dan merealisasikan sistem lampu LED serbaguna yang dikendalikan melalui satu kali suara tepukan tangan menggunakan sensor suara FC?04 dan mikrokontroler Arduino UNO sebagai unit pengolah utama. Rangkaian dikemas dalam pipa paralon berdiameter 2 inci yang diukir dengan motif batik sebagai representasi kearifan lokal serta pelindung fisik terhadap komponen elektronik. Sinyal akustik dengan intensitas lebih dari 60 dB diproses menjadi pulsa logika LOW yang memicu relay 5 V untuk mengaktifkan atau mematikan lampu LED 220 V. Pengujian dilakukan sebanyak sepuluh kali pada jarak kurang dari 2 meter, dengan hasil menunjukkan tingkat keberhasilan 70 %; kegagalan terutama terjadi saat suara berada di bawah 55 dB. Sistem ini tidak hanya menawarkan solusi pencahayaan otomatis yang hemat energi dan mudah diakses, tetapi juga mengintegrasikan nilai budaya lokal dalam desain teknologinya.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025