Stroke merupakan penyebab utama disabilitas jangka panjang di seluruh dunia, membutuhkan upaya self-care yang komprehensif untuk mencegah komplikasi berulang dan meningkatkan kualitas hidup. Namun, pengetahuan dan keterampilan self-care pada pasien pasca-stroke di komunitas seringkali suboptimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh program edukasi keperawatan berbasis gamifikasi terhadap peningkatan pengetahuan dan keterampilan self-care pada pasien pasca-stroke di komunitas. Menggunakan desain quasi-eksperimen dengan pendekatan pre-test post-test control group, penelitian ini melibatkan 60 pasien pasca-stroke yang dibagi menjadi kelompok intervensi (n=30) dan kelompok kontrol (n=30) di dua komunitas berbeda di Medan, Sumatera Utara. Kelompok intervensi menerima program edukasi berbasis gamifikasi selama 6 minggu, sementara kelompok kontrol menerima edukasi standar. Pengetahuan diukur menggunakan kuesioner, dan keterampilan self-care diukur melalui observasi terstruktur dan simulasi. Analisis data menggunakan uji Paired t-test dan Independent t-test. Hasil menunjukkan bahwa kelompok intervensi mengalami peningkatan pengetahuan (p<0.001) dan keterampilan self-care (p<0.001) yang signifikan secara statistik dibandingkan dengan kelompok kontrol. Program edukasi keperawatan berbasis gamifikasi terbukti efektif dalam meningkatkan kapasitas self-care pasien pasca-stroke, menawarkan pendekatan inovatif yang lebih menarik dan interaktif untuk pendidikan kesehatan.
Copyrights © 2025