Telah dilakukan penelitian sintesis dan karakterisasi CMC (Carboxymethyl Celluolose) yangdihasilkan dari jerami padi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mensintesis dan karakterisasiCMC yang diperoleh dari jerami padi, dan menentukan jumlah natrium monokloroasetat yangdibutuhkan untuk menghasilkan kemurnian CMC yang tinggi dari jerami padi. Jumlah natrium monokloroasetat yang digunakan untuk mensintesis CMC terdiri dari 3 variasi yaitu 4 gram, 6gram dan 8 gram. Hasil analisis kemurnian tertinggi yang diperoleh dianalisis lebih lanjut dengananalisis derajat substitusi, FTIR, pH dan viskositas. Hasil FTIR menunjukkan bahwa CMCmemiliki gugus fungsi hidroksil (-OH) ulur pada bilangan gelombang 3351,27 cm, gugus C-Hsp3 pada bilangan gelombang 2917,27 cm−1, gugus karbonil (C=O) dengan puncak serapan padabilangan gelombang 1686,05 cm−1 dan gugus hiroksil (-OH) tekuk pada bilangan gelombang1411,93 cm−1. Penambahan 4 gram natrium monokloroasetat (NaMCA) diperoleh rendamentertinggi, sebesar 98,86%. Derajat substitusi, pH, dan viskositas pada penambahan 4 gram CMCberturut-turut bernilai 0,31, 10,55 dan 1,44 cP. Kata kunci: CMC (Carboxymethyl Celluolose), kemurnian CMC, jerami padi, selulosa −1
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2017