Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi Proyek Rethinking Plastics (2019-2022) di Kota Tegal dalam konteks pengelolaan sampah plastik laut dan kontribusinya terhadap pengembangan Ilmu pemerintahan dan Politik. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan desain studi kasus, melibatkan Dinas Kelautan & Perikanan Pelabuhan Perikanan Nusantara Tegalsari, Forum Anak Tegal Bahari (Fantri), dan pelaku usaha pengelolaan sampah di wilayah pesisir. Data dikumpulkan melalui analisis dokumen dan dianalisis menggunakan metode process tracing. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun proyek berhasil menurunkan persentase sampah plastik secara signifikan pada puncak intervensi, penurunan tersebut tidak sepenuhnya dapat dikaitkan dengan proyek karena keterbatasan cakupan wilayah dan durasi pelaksanaan. Kebijakan lokal seperti pembatasan plastik sekali pakai dan peningkatan kapasitas TPS turut berperan penting. Penelitian ini menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dan integrasi kebijakan lokal dengan inisiatif bilateral untuk keberlanjutan pengelolaan sampah plastik. Rekomendasi mencakup pembentukan forum koordinasi, pengembangan skema insentif, perluasan edukasi inklusif, serta penguatan ekonomi sirkular melalui dukungan anggaran dan pelatihan teknis. Kontribusi penelitian ini terletak pada pemahaman tentang dinamika kerja sama pemerintahan lokal dan aktor non-negara dalam pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan.
Copyrights © 2025