Pengelolaan sampah berbasis masyarakat merupakan strategi yang efektif dalam mengatasi permasalahan lingkungan sekaligus memperkuat kapasitas pemberdayaan warga. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji peran perempuan komunitas dalam pengelolaan sampah serta dampaknya terhadap peningkatan kesadaran, partisipasi, dan kemandirian warga dalam menjaga lingkungan. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi di desa Ribang yang telah berhasil menerapkan sistem pengelolaan sampah mandiri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa partisipasi aktif komunitas perempuan dalam kegiatan seperti bank sampah, pemilahan sampah rumah tangga, menciptakan kerajinan sampah bekas dan pengelolaan kompos memberikan dampak positif terhadap perubahan perilaku serta menciptakan nilai ekonomi baru. Selain itu, dukungan dari lembaga pemerintah melalui Dinas Lingkungan Hidup dan program CSR dari PT. ADARO turut memperkuat kapasitas kelembagaan lokal dan memperluas jangkauan pemberdayaan. Pengelolaan sampah tidak hanya menjadi solusi atas persoalan lingkungan, tetapi juga menjadi sarana strategis dalam membangun masyarakat yang lebih peduli, berdaya, dan mandiri. Secara keseluruhan, kegiatan ini membangun fondasi kelembagaan dan modal sosial yang kuat bagi keberlanjutan pengelolaan bank sampah di tingkat desa, serta membuka ruang bagi replikasi model serupa di wilayah lain.
Copyrights © 2025