Sektor properti dan real estate merupakan sektor strategis yang memberikan kontribusi signifikan terhadap perekonomian nasional. Namun, sejak pandemi Covid-19, sektor ini mengalami tekanan berat yang mengakibatkan banyak perusahaan menghadapi risiko financial distress. Oleh karena itu, perlu dilakukan penelitian lebih lanjut khususnya rasio keuangan terkait seperti likuiditas, profitabilitas, leverage, dan arus kas. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh Current Ratio, Return on Assets, Debt to Equity Ratio, dan Operating Cash Flow terhadap financial distress baik secara parsial maupun simultan. Sampel sebanyak 60 perusahaan. Analisis dilakukan dengan metode regresi logistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial, variabel profitabilitas berpengaruh negatif dan signifikan terhadap financial distress dengan nilai signifikansi sebesar 0,000 (<0,05). Variabel likuiditas dan arus kas berpengaruh signifikan masing-masing dengan nilai signifikansi 0,002 dan 0,010. Variabel leverage tidak berpengaruh terhadap financial distress dengan nilai signifikansi sebesar 0,858 (>0,05). Secara simultan, keempat variabel tersebut berpengaruh signifikan terhadap financial distress dengan nilai signifikansi model sebesar 0,000 dan nilai Nagelkerke R Square sebesar 0,361 yang menunjukkan kemampuan prediksi model 36,1%.
Copyrights © 2025