<![CDATA[Permasalahan utama yang dihadapi pelaku usaha mikro di Desa Tangua, Kecamatan Uram Jaya, Kabupaten Lebong adalah rendahnya literasi digital dan terbatasnya strategi pemasaran produk yang masih bersifat konvensional. Sebagian besar mitra belum memahami konsep e-commerce, belum menggunakan platform digital, serta belum mengoptimalkan media sosial untuk memperluas jangkauan pasar. Berdasarkan kondisi tersebut, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas mitra dalam menerapkan strategi penjualan berbasis teknologi digital. Metode pelaksanaan menggunakan pendekatan Participatory Action Learning melalui tahapan perencanaan, pelatihan, evaluasi, dan tindak lanjut. Peserta dibimbing secara aktif dan praktis untuk memahami lima kompetensi utama: pemahaman e-commerce, penggunaan platform digital, strategi penjualan online, manajemen produk digital, serta pemasaran melalui media sosial. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan signifikan pada seluruh aspek kompetensi, dengan rata-rata peningkatan skor antara 18,6 hingga 20,8 poin dari pre-test ke post-test. Transformasi ini berdampak langsung pada kemampuan peserta dalam mengelola usaha secara digital, termasuk membuat toko daring, mengunggah produk, dan mempromosikannya melalui kanal digital. Kegiatan ini berkontribusi dalam mendorong kemandirian ekonomi lokal yang adaptif terhadap perkembangan teknologi digital.]]>
Copyrights © 2025
