Penggunaan teknologi informasi dan komunikasi dalam pembelajaran menjadi tuntutanperkembangan dan kemajuan zaman yang semakin modern saat ini. Pendidikan di Indonesia harusmampu terus berbenah dalam menyesuaikan diri dari derasnya perkembangan era globalisasi saatini.Guru sebagai agen pembaharuan sekaligus sebagai ujung tombak dalam mewujudkan tujuanpendidikan nasional haruslah terus mengembangkan segala kemampuan dan kompetensinya dalammerancang dan melaksanakan pembelajaran yang menarik bagi peserta didik. Guru di Indonesia saatini haruslah terus berusaha sekuat tenaga untuk menciptakan peserta didik yang kreatif, inovatif, dankompetitif. Untuk itu, diperlukan strategi penerapan pembelajaran Abad 21yang diharapkan mampumenggali dan meningkatkan keterampilan 4C peserta didik. Tujuan dari penelitian ini adalah untukmemberikan gambaran terkait tantangan dan strategi yang tepat digunakan dalam menerapkanpembelajaran Abad 21 pada mata pelajaran Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti di UPT SDNegeri 5 Amparita. Penelitian ini merupakan peneltian kualitatif dengan teknik pengumpulan datadengan melakukan observasi dan wawancara mendalam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1)adanya tantangan dalam penerapan pembelajaran Abad 21 baik tantangan secara internal maupunsecara eksternal, (2) untuk mengatasi tantangan tersebut, diperlukan strategi yang tepat dalam upayapenerapan pembelajaran Abad 21 di UPT SD Negeri 5 Amparita. Pembelajaran Abad 21 sangatpenting untuk diterapkan di UPT SD Negeri 5 Amparita karena selain menjadi tuntutan dariperkembangan di era globalisasi, juga karena sejalan dengan visi dan misi sekolah dalam menciptakanpeserta didik yang komunikatif, kreatif dan inovatif, berpikir kritis, serta mampu bekerja sama.
Copyrights © 2025