Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis kinerja keuangan perusahaan pertambangan oil, gas production and refinery yang terdaftar di BEI bila diukur menggunakan analisis Du Pont System. Metode analisis menggunakan Du Pont System dengan indicator kinerja keuangan Return On Investment, (ROI), Net Profit Margin (NPM), dan Total Asset Turnover (TATO). Penelitian ini dilakukan dengan pendeketan deskritif kuantitatif. Data yang digunakan merupakan data sekunder yang berupa laporan keuangan dengan teknik pengumpulan data dengan teknik kepustakaan. Hasil penelitian menggunakan Du Pont System menunjukkan bahwa ketiga perusahaan memiliki nilai ROI, NPM dan TATO di bawah rata-rata standar industry. Kinerja keuangan perusahaan pertambangan sub oil, gas production, and refinery selama periode 2022-2024 memiliki nilai di bawah standar industry sehingga dapat dikatakan efisinesi perusahaan dalam mengelola seluruh asset yang dimiliki dalam rangka menghasilkan laba masih belum cukup baik.
Copyrights © 2025