Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi tes bahasa Inggris berdasarkan lima prinsip penilaian bahasa, yaitu validitas, reliabilitas, kepraktisan, keaslian, dan dampak balikan (washback). Tes diberikan kepada dua puluh empat siswa kelas VII SMP Negeri 2 Pematangsiantar. Konten tes dirancang secara cermat untuk menilai empat keterampilan bahasa Inggris: menyimak, berbicara, membaca, dan menulis. Pendekatan gabungan kualitatif dan kuantitatif digunakan dengan data yang diperoleh melalui rubrik terstruktur, lembar kerja siswa, serta soal pilihan ganda dan esai yang dikembangkan sesuai kerangka Kurikulum Merdeka. Hasil penelitian menunjukkan validitas isi yang tinggi, reliabilitas penilai yang kuat, pelaksanaan yang praktis di kelas, desain tugas yang autentik, serta dampak balikan yang positif. Siswa memperoleh nilai rata-rata lebih tinggi pada keterampilan menyimak (93,5) dan berbicara (90,25), sedangkan membaca (49,5) dan menulis (41,08) menjadi keterampilan yang paling menantang. Temuan ini memberikan wawasan untuk meningkatkan praktik penilaian bahasa di tingkat SMP.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025