Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) berkontribusi besar terhadap perekonomian Indonesia, namun di era digital menghadapi tantangan dalam memanfaatkan teknologi untuk memperluas pasar. Shopee, sebagai salah satu platform e-commerce terbesar, menawarkan beragam fitur seperti gratis ongkir, voucher, flash sale, iklan berbayar, dan Shopee Live yang dapat dimanfaatkan UMKM untuk meningkatkan daya saing. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan strategi pemasaran UMKM di Shopee, mengidentifikasi kendala yang dihadapi, serta menilai efektivitas strategi tersebut dalam meningkatkan penjualan. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik wawancara mendalam dan observasi partisipatif terhadap 25 pelaku UMKM yang telah aktif berjualan di Shopee minimal satu tahun. Data dianalisis menggunakan analisis tematik melalui tahap transkripsi, pengkodean, kategorisasi, dan penarikan tema utama. Validitas penelitian dijaga melalui triangulasi sumber dan member checking untuk memastikan keakuratan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi pemasaran UMKM di Shopee umumnya memanfaatkan fitur promosi internal platform, yang terbukti meningkatkan interaksi konsumen dan penjualan. Namun, pelaku UMKM masih menghadapi kendala berupa persaingan ketat, biaya iklan yang tinggi, serta keterbatasan literasi digital. Berdasarkan temuan tersebut, disarankan agar UMKM meningkatkan kompetensi digital marketing, Shopee memberikan dukungan pelatihan dan kebijakan yang lebih ramah bagi UMKM, serta penelitian selanjutnya memperluas kajian pada platform e-commerce lain dengan pendekatan kuantitatif maupun mixed-method.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025