Proses pengolahan kelapa parut menjadi patarana di UMKM X masih menggunakan cara manual. Patarana adalah bumbu masakan tradisional Aceh yang bahan bakunya berasal dari kelapa yang sudah tua. Pengolahan kelapa parut menjadi patarana dilakukan berulang-ulang dalam waktu yang lama, sehingga pekerja beresiko mengalami Musculoskeletal Disorders (MSDs). Selain itu, proses pengolahan kelapa parut menjadi patarana yang dilakukan selama ini dirasa belum efisien karena membutuhkan waktu yang relatif lama. Oleh karena itu dilakukan perancangan alat bantu kerja yang ergonomis untuk proses pengolahan kelapa parut tersebut. Sehingga, dari penelitian ini dihasilkan usulan rancangan alat bantu proses pengolahan kelapa parut menjadi patarana khususnya pada tahap pengepresan. Alat ini bersifat ergonomis karena dirancang dengan menerapkan antropometri, sehingga dapat mengurangi risiko terjadinya Musculoskeletal Disorders (MSDs) serta membuat proses pengolahan kelapa parut menjadi patarana semakin efektif dan efisien.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025