Penelitian ini difokuskan untuk menganalisis kinerja keuangan PT Unilever Indonesia Tbk dan PT Nestle Indonesia dari tahun 2022-2024 dengan menggunakan metode analisis rasio likuiditas, solvabilitas, aktivitas, dan profitabilitas. Laporan keuangan tahunan Perusahaan, yang dapat diakses melalui website Perusahaan dan situs resmi Bursa Efek Indonesia (BEI), diproses menggunakan pendekatan kuantitatif yang menggunakan Teknik analisis deksriptif. Hasil analisis menunjukkan bahwa rasio likuiditas Perusahaan cenderung menurun, yang menunjukkan bahwa ada masalah untuk memenuhi kewajiban jangka pendek. Sebaliknya, rasio solvabilitas menunjukkan struktur modal Perusahaan yang relatif stabil meskipun Tingkat leverage yang tinggi, rasio aktivitas menunjukkan kinerja yang kuat dengan margin laba yang konsisten di atas rata-rata industri. Menurut penelitian ini, PT Nestle Indonesia Tbk memiliki kinerja keuangan yang kompetitif. Hasil ini dapat digunakan oleh manajemen Perusahaan dan investor saat mereka membuat Keputusan strategis. Kesimpulannya, meskipun PT Unilever Indonesia mempertahankan posisi yang kuat dalam beberapa indikator, manajemen perlu melakukan pengendalian biaya dan peningkatan likuiditas untuk memastikan keberlanjutan kinerja perusahaan. Implikasi dari penelitian ini menekankan perlunya kedua perusahaan untuk mengoptimalkan manajemen likuiditas, terutama mengingat tekanan ekonomi eksternal.
Copyrights © 2025