Korosi pada material logam terjadi jika suatu logam teroksidasi menjadi ion atau senyawa oksida logamnya. Salah satu cara untuk menanggulangi korosi pada struktur logam yaitu dengan cara proteksi katodik. Proteksi katodik didefinisikan sebagai cara memproteksi permukaan logam yang kontak dengan elektrolit berupa tanah atau air dengan cara mensuplai arus listrik DC (arus listrik searah) ke logam yang hendak diproteksi. Struktur baja yang diproteksi dikatakan telah terproteksi secara katodik jika struktur memiliki potensial polarisasi sekurang kurangnya -850mV sampai -1100mV terhadap Cu/CuSO4. Besar arus listrik yang dibutuhkan untuk mencapai potensial polarisasi sesuai kriteria proteksi katodik dipengaruhi oleh beberapa faktor berikut; luas permukaan struktur, kondisi coating struktur, temperatur, sifat fisik dan kimia elektrolit, dan kecepatan relatif struktur dengan elektrolit. Dalam tugas akhir ini akan dilakukan perancangan, pembuatan, serta pengujian sistem kontrol pada transformer rectifier untuk proteksi katodik arus tanding agar potensial polarisasi struktur tetap berada pada kondisi terproteksi. Microcontroller yang digunakan merupakan Arduino UNO serta menggunakan sistem kontrol PID (Proportional–Integral–Derivative). Pengujian dilakukan dengan cara memvariasikan luas permukaan katoda dengan menambahkan plat baja yang terhubung ke kutub negatif agar kebutuhan arus proteksi juga ikut berubah (bertambah besar), sehingga kontrol akan mengatur tegangan keluaran transformer recrifier untuk memberikan arus sesuai yang diperlukan agar potensial katoda tetap berada pada nilai setpoint.
Copyrights © 2025