Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji sejauh mana kepercayaan diri berperan dalam memengaruhi kecemasan saat berbicara di depan umum pada kalangan mahasiswa. Aktivitas berbicara di hadapan publik kerap menjadi tantangan tersendiri bagi mahasiswa, di mana tingkat kecemasan yang dirasakan umumnya berkaitan erat dengan rasa percaya diri yang dimiliki. Studi ini melibatkan 179 mahasiswa aktif berusia antara 17 hingga 24 tahun, dengan analisis data dilakukan menggunakan perangkat lunak SPSS versi 27.0. Alat ukur yang digunakan meliputi kuesioner kepercayaan diri yang disusun oleh Lauster dan telah diadaptasi oleh Tarigan (2023), serta kuesioner kecemasan berbicara di depan umum yang dikembangkan oleh Rogers dan juga diadaptasi oleh Tarigan (2023). Hasil analisis menunjukkan adanya korelasi negatif yang signifikan antara kepercayaan diri dan kecemasan berbicara di depan umum (p < 0,05), yang berarti bahwa semakin tinggi rasa percaya diri seseorang, maka tingkat kecemasannya saat berbicara di hadapan orang banyak cenderung menurun. Kepercayaan diri memberikan pengaruh sebesar 34,5% terhadap kecemasan tersebut, sedangkan sisanya dipengaruhi oleh variabel lain. Temuan ini menekankan pentingnya penguatan kepercayaan diri sebagai bagian dari strategi untuk meningkatkan kemampuan komunikasi mahasiswa.
Copyrights © 2024